Apakah anda tahu apa perbedaan antara business intelligence dan business analytic? Apakah mereka memiliki perbedaan atau justru keduanya sama? Nah, pembahasan kali kita akan membahasnya agar Anda yang belum mengetahui dapat mengerti dan paham setelah mengetahuinya.
Memang benar sekarang ini untuk meningkatkan daya saing di dunia bisnis, menggunakan analisis data sudah menjadi kebutuhan utama bagi para pelaku bisnis maupun sebuah perusahaan. Dari analisis data itu dapat digunakan untuk menjalankan business operation yang tengah berjalan saat ini, dan untuk meningkatkan produktivitas di masa depan.
Dalam praktiknya, business intelligence kerap disamakan dengan business analytic, keduanya memang sama-sama penting dalam perusahaan namun memiliki perbedaan yang mendasar. Business analytics tugasnya menganalisa data untuk perencanaan di masa depan, sementara business intelligence menganalisa data untuk perencanaan saat ini atau untuk kebutuhan bisnis saat ini sedang berjalan.
Untuk mengetahui lebih lagi apa perbedaan antara business intelligence dan business analytics, simaklah penjelasan berikut ini. Sehingga Anda tidak lagi salah mengartikan keduanya, dan yang mana sebaiknya untuk Anda gunakan atau memanfaatkan kelebihannya.
Cari Tau Yuk: Simak! Pengertian, Jenis dan Fungsi dari Cloud Computing
Apa Itu Business Intelligence?
Sebelum membahas perbedaan business intelligence dengan business analytics, ketahui dahulu apa itu business intelligence. Berdasarkan pengertiannya istilah business intelligence adalah sebuah profesi yang bertugas mengolah dan menganalisis data yang berkaitan dengan bisnis, sehingga dapat membantu perusahaan mengambil keputusan yang tepat.
Tugas utama dari mereka yakni mampu mengumpulkan, membaca, dan menafsirkan data yang dapat digunakan untuk melihat tren serta perbandingan dengan kompetitor dalam sebuah industri bisnis. Mungkin jika dilihat dari tugas tersebut, business intelligence merupakan hal yang penting namun tidak sedikit pula industri yang belum mengenalnya.
Peran business intelligence dalam setiap perusahaan tidak sama, tugas dan tanggung jawab mereka akan disesuaikan dengan kebutuhan dari masing-masing perusahaan tersebut. Penyesuain peran itu tentu saja akan dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya adalah ukuran industri perusahan, administrasi, jenis industri, dan ceruk pasar atau target pasar dari industri tersebut.
Menggunakan seorang business intelligence dalam bisnis dapat memberikan manfaat yang cukup banyak Anda rasakan tentunya. Misalnya, membantu Anda dalam menentukan keputusan, mendapatkan proyek yang lebih terencana untuk jangka panjang, membantu Anda dalam menentukan perencanaan biaya, dan manfaat-manfaat lainnya.
Apa Itu Business Analytics?
Selain business intelligence yang harus diketahui, Anda juga harus mengetahui terlebih dahulu apa itu business analytics. Business Analytics adalah proses dalam menyusun, menyortir, memproses, dan mempelajari data bisnis serta menggunakan model statistik dan metodologi berulang untuk mengubah data menjadi business insight.
Business Analytics merupakan pendekatan yang bisa Anda manfaatkan untuk mengakses dan eksplorasi data perusahaan. Tujuan utama dari adanya business analytics yaitu untuk menggali wawasan baru yang dapat meningkatkan rencana bisnis dan kinerja perusahaan di masa depan.
Pada dasarnya business analytics bersifat perspektif yang ditujukan ke metodologi dengan data yang dapat dianalisisnya, pola yang digunakan juga dapat dikenali. Dan model yang dikembangkan digunakan untuk memperjelas masa lalu, dengan membuat prediksi untuk masa depan, serta merekomendasikan langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk memaksimalkan hasil yang lebih ideal.
Biasanya business analytics menggunakan analisis kualitatif, model matematika, memanfaatkan statistik, computer science, dan operations research. Hal itu untuk memperluas pemahaman data yang lebih kompleks, artificial intelligence, deep learning, dan neural network ke data yang tersedia seperti pada segmen mikro dan untuk dapat mengidentifikasi pola.
Baca Juga: Peran Data Warehouse Untuk Perkembangan Bisnis Anda
Perbedaan Business Intelligence dengan Business Analytics
Seperti yang dianggap sebagian orang, bahwa perbedaan antara business intelligence dan business analytic terbilang tidak ada perbedaannya. Namun jika dilihat lebih dalam lagi maka Anda akan mengetahui perbedaan antara kedua istilah tersebut.
Perbedaan keduanya dari definisi masing-masing pun berbeda, dimana busines intelligence adalah menganalisa data masa lalu dan saat ini untuk mendorong kebutuhan bisnis saat ini yang sedang berjalan. Sedangkan, definisi dari business analytics adalah menganalisa data masa lalu untuk mendorong perencanaan bisnis di masa depan.
Dan masih banyak lagi perbedaan antara business intelligence dan business analytics yang perlu Anda ketahui lebih lanjut. Maka berikut ini beberapa perbedaan dari business intelligence dengan business analytics.
1. Berdasarkan Fokus Pekerjaan
Fokus pekerjaan yang business intelligence lakukan adalah menganalisa perilaku konsumen, kondisi pasar serta tren yang sedang populer dikalangan pasar. Lalu meningkatkan kualitas produk dan pelayanan, menciptakan brand awareness dan peningkatan penjualan, menentukan keputusan yang harus diambil. Dan juga mengukur kinerja perusahaan maupun karyawan melalui KPI (Key Performance Indicator).
Sedangkan, fokus pekerjaan dari business analytics adalah mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan perusahaan, memberi insight dan inovasi bisnis yang baru. Selain itu, membaca kondisi pasar dan peluang bisnis di masa mendatang sehingga meminimalisir resiko yang besar, menyempurnakan metode bisnis yang sudah diterapkan.
2. Berdasarkan Jenis-jenisnya
Menurut jenisnya business intelligence terbagi menjadi lima kelompok, yaitu Enterprise Reporting yang berfungsi menyusun laporan terkait data statis dan mendistribusikannya ke banyak orang. Cube Analysis berfungsi menyediakan analisis OLTP multidimensional. Delivery Report and Alert berfungsi mengirim laporan secara lengkap.
Lalu Ad Hoc Query and Analysis berfungsi memberi akses pada pengguna agar dapat melakukan query dan menggali informasi pada database. Dan Statistical Analysis dan Data Mining berfungsi untuk melakukan analisis prediksi.
Sedangkan, business analytics terbagi atas empat jenis yaitu Descriptive Analytics berfungsi untuk mendapat gambaran apa saja yang terjadi di perusahan dari masa lalu dan masa sekarang. Diagnostic Analytics berfungsi mengetahui penyebab suatu masalah dalam perusahaan.
Predictive Analytics berfungsi memperkirakan segala kemungkinan yang akan terjadi pada masa mendatang sehingga bisa meminimalisir resiko yang terjadi. Dan Prescriptive Analytics berfungsi memberikan rekomendasi langkah-langkah pada perusahaan yang tepat.
3. Berdasarkan Tools yang Digunakan
Perbedaan business intelligence dan business analytics selanjutnya adalah berdasarkan tools yang biasa digunakan. Atau alat bantu yang biasa membantu pekerjaan dari kedua posisi tersebut yang sesuai dengan job desk masing-masing yang diberikan perusahan.
Tools yang biasa digunakan oleh seorang business intelligence adalah Microsoft Power BI, Tableau, Dundas, Qlikview, Fine Report, dan Domo. Sedangkan, tools yang biasa digunakan oleh business analytics adalah Wrike, Microsoft Visio, Xplenty, Balsamiq, Abacus, Trello, dan Rational RequisitePro.
4. Berdasarkan Skill yang Dibutuhkan
Dan yang terakhir, berdasarkan skill atau keterampilan yang dibutuhkan jika Anda ingin menjadi business intelligence dan business analytics. Skill yang dibutuhkan seorang business intelligence adalah penguasaan dalam bahasa pemrograman atau aplikasi pengolah data, kemampuan problem solving yang baik, memiliki pengetahuan tentang ilmu statistika, dan produktif atau tepat waktu.
Sedangkan, skill yang perlu dimiliki jika Anda menjadi business analytics adalah kemampuan dalam analisis SWOT, kreatif dan inovatif dalam membaca trend yang sedang populer, kemampuan dalam financial planning yang baik. Lalu memiliki kemampuan dalam melakukan riset secara mendalam terkait pasar dan marketing, dan tentu saja penguasaan dalam menggunakan aplikasi pengolah data serta software survey.
